Tuesday, November 15, 2016

[Review Sariayu] : Solusi Organic Foundation Porcelain, Solusi Organic Two Way Foundation Natural Beige, Mascara Papua

courtesy of vectorstock.com

Beberapa bulan yang lalu, saya mengalami jerawat yang parah. Gak biasanya saya berjerewi separah ini setelah saya lulus kuliah. Banyak jerewi bermunculan terutama di pinggir-pinggir muka, seperti di pipi kanan kiri dekat telinga dan dekat dagu. Pokoknya area pinggir deh. Saya sempat berkonsultasi ke dokter di klinik kecantikan tempat teman saya praktek, sampai mengira apakah saya menggunakan hijab? karena jerewinya malah suka nongkong di area tempat tertutup hijab. Setelah berkonsultasi akhirnya saya mengganti beberapa produk skin care saya termasuk make up. 

Pola makan juga harus saya ubah. Saya sadar waktu itu lagi demen-demennya makan yang digoreng-goreng dan berlemak. Hadehhh...memang makanan berlemak itu bikin nagih. Selain rasanya yang gurih jadi bikin nambah terus. Sokelah, program diet saya mulai berjalan kembali.

Oh iya, saya baru sadar memang akhir-akhir ini (waktu itu ya), sering pake make up berat. Mulai dari BB cream sampek harus contour. Dan itu berjam-jam. Bisa jadi ini trigger jerewi malah baris berbaris di muka saya. So, saya mengganti bedak, foundation dan juga mengurangi intensitas bermake up. Sebaiknya siy memang jangan lebih dari 4 jam memakai make up. Karena foundation dan bedak berpotensi menutup pori-pori kulit, penyebab komedo dan juga jerawat. Kalo memang dirasa gak terlalu perlu make up an komplit, ya udah pake lipstik, bedak tabur, blush on aja. Oops..jangan lupa alisnya dibentuk xixixi.

Oke, berikut adalah beberapa make up yang sudah saya ganti mengingat saat itu saya berjerawat parahnya ampun-ampun.

Rangkaian Solusi Organic 


  • Solusi Organic Foundation Shade Porcelain
Cover depan

Again i support no animal testing cosmetics



Sebelum saya berjerawat saya selalu memakai BB cream kemudian ditimpa dengan bedak padat. Akhirnya selama proses penyembuhan jerawat saya menggunakan Sariayu Solusi Organic Foundation yang shade Porcelain. Dinamakan solusi organic karena mengandung grape seed dan licorice extract. Bagus buat yang punya kulit sensitif. Sebenernya kulit saya bukan tipikal sensitif, cuma yahhh...apa salahnya menggunakan produk yang berbahan dasar organik lah yiaaww. Mana tau mempercepat penghilangan jerewi ini. Karena meskipun saat itu saya berjerewi, tapi juga gak mau keluar rumah mbladus tanpa make up. 

Botolnya terbuat dari kaca dan terdapat pump yang bisa di lock kalau diputer. Jadi aman gak bakal gejret tumpah kalo ditaruh di pouch make up atau dibuat mainan sama anak-anak niy. Puwenting buat the emaks seperti saya. Sudah termasuk uv protector untuk melindungi kulit dari sinar matahari. Ukurannya 50 ml, saya rasa cukuplah untuk bertahan beberapa bulan ke depan. Apalagi seperti saya yang jarang pake foundie.

So far, foundation ini saya suka banget karena hasil akhirnya halus dan mampu menutup noda di wajah serta meratakan warna kulit. Seperti foundie lainnya, pastilah terasa berat di wajah. Makanya saya menggunakan foundie cuma untuk acara tertentu saja. Kalo cuma pigi ke mini market depan rumah sepertinya gak usah dendong heboh juga.
  • Sariayu Solusi Organic Two Way Foundation Shade Natural Beige
Rasanya gak afdol kalo beli foundie tanpa bedak padat pasangannya. Tadinya saya mau mengganti bedak saya dengan loose powder berdasarkan anjuran dokter kulit. Lagi-lagi saya tergoda untuk ngicipi produk organik *help. Lagipula masih agak ragu-ragu juga untuk beli loose powder. Rawan tumpah kalo dibawa kemana-mana.




Seperti pada gambar di atas. Kemasan dari bedak ini hampir sama seperti bedak padat pada umumnya. Berwarna hijau dan jika dibuka terdapat spons bedak bawaan dan juga cermin. Bedaknya sendiripun terdapat emboss tulisan solusi. Berat dari bedak ini 13 gram. Untuk shadenya saya memilih warna natural beige, gak samaan dengan warna foundienya. Karena pernah saya tes lha kok jatuhnya terlalu putih di kulit saya. 

Sudah 2 bulan lebih saya menggunakan bedak ini, rasanya biasa aja. Kayak pake bedak pada umumnya. Kabar baiknya memang jerewi saya gak ikutan bandel. Pelan-pelan menghilang dan bedak ini gak memperparah dengan ngajak2 jerewi untuk muncul di tempat lain. Intinya bedak ini mendukung penyembuhan jerewi di kulit saya. 

Repurchase? mmmm...kayaknya enggak deh, masih tertarik dengan produk lain.

  • Mascara Papua
Packagingnya cute

Bulu sikat mascara

Oke untuk review mascara Papua ini mungkin agak sedikit tidak mengenakkan. Tidak bermaksud untuk menghujat dan menjelek-jelekkan produk lokal dalam negeri kita. Tapi saya berusaha untuk memberikan honest review. 

Maskara maybelline saya yang sebelumnya sebenernya masih ada walopun tinggal sedikit. Tapi karena sudah kadaluarsa ya harus saya hempas manjiyahh. Lalu saya memberikan kesempatan untuk produk lokal menghiasi bulu mata saya. Oke, pilihan saya tetep jatuh ke Sariayu Papua trend warna 2015. Kemasannya yang lucu ini bikin emeshhh. Dominan warna biru dengan motif burung Cendrawasih, burung khas Papua. Bentuk bulu sikatnya melengkung (bisa dilihat pada gambar), untuk memudahkan pengaplikasian. Fungsinya untuk melentikkan bulu mata. Untuk beratnya sendiri 6,5gram. 

Antara kemasan dengan kemampuannya di luar yang saya bayangkan. Begitu saya buka maskaranya ternyata sudah ada gumpalan di bagian pangkal sikat. Saat saya aplikasikan ke bulu mata, ada maskara yang tertinggal di bulu mata saya dan itu seperti menggumpal. Gak enak banget rasanya. Setiap saya mengeluarkan sikat dari kemasannya, selalu ada saja bagian yang menggumpal di ujung sikat. Jadi musti saya tolet-tolet dulu tuh gumpalannya ke botolnya. 

Bagaimana dengan kemampuan melentikkannya? Ya..bisa dibilang sokelah, walaupun gak se marvellous maskara Maybelline. Sejauh ini memang maskara Maybelline juaranya. Untuk urusan lentik, iya melentikkan tapi sepertinya kurang hebring aja gitu. saya masih terlihat kayak gak pake maskara. kalo ditajemin lagi ngeliatnya, iya saya maskaraan. Jadi saya musti pake bantuan penjepit bulu mata supaya keliatan tajem lentiknya.

Harga dari maskara ini juga udah lupita wkwkwkwk..sekitar 70ribu kali ya. Dan saya pun juga gak repurchase kayaknya. Masih syedih dan kecewa dengan gumpalan-gumpalan itu tadi. Mudah-mudahan untuk trend warna selanjutnya, Sariayu bisa melaunching produk maskara yang lebih keren lagi.

Sengaja saya tidak memakai eyeshadow atau eyeliner supaya lebih fokus ke bulu mata yang sudah saya pakein Maskara Papua

















Read More

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Subscribe My Channel Youtube

Follow my Instagram

Instagram

Followers

Categories

none

none

Text

Featured Posts

Total Pageviews

Pages

Thank you sudah masuk ke blog ini. Jangan lupa tinggalkan komen dan follow ya, nanti aku follow balik

Copyright © Rusty Fingers | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com